Panasonic Lumix G7 in my opinion...
Kamera Mirrorless semakin lama semakin menggeser keberadaan kamera DSLR, bodynya yang kecil, compact dan mudah untuk dibawa bepergian adalah yang menjadi keuntungannya sehingga banyak peminat fotografi yang akhirnya pindah lebih memilih menggunakan kamera Mirrorless daripada DSLR. Ditambah teknologinya yang berkembang cukup pesat, sehingga mampu menyaingi kamera DSLR.
Ok, back to bussiness, saya mau menyampaikan pandangan saya tentang Panasonic Lumix G7 ini yang baru saja dibeli kakak sekitar Bulan Oktober 2017.
Disini saya tidak akan menjelaskan fitur-fitur, Spesifikasi atau yang lainnya yang terdapat pada kamera Mirrorless yang satu ini. Tentunya kalian bisa membacanya disini, disini dan disini....
Lebih kurangnya, terima kasih telah membaca review ini. Hasil dapat berbeda pada setiap orang yang menggunakan. Kamera adalah alat, jadi skill pemakainya tetap nomor satu...
Salam.
Kamera Mirrorless yang pernah saya pegang dan gunakan, tidak lebih dari jumlah jari di satu tangan saja. Yup, saya cuma pernah menggunakan 3 kamera Mirrorless saja (setidaknya sampai tulisan ini saya muat). Yaitu, Fujifilm XE-1, Canon M3 dan Panasonic Lumix G7.
Jujur saja, semuanya barang pinjaman...hehehehe....
Ok, back to bussiness, saya mau menyampaikan pandangan saya tentang Panasonic Lumix G7 ini yang baru saja dibeli kakak sekitar Bulan Oktober 2017.
Disini saya tidak akan menjelaskan fitur-fitur, Spesifikasi atau yang lainnya yang terdapat pada kamera Mirrorless yang satu ini. Tentunya kalian bisa membacanya disini, disini dan disini....
Jadi disini semua murni dari apa yang saya lihat, pegang dan rasakan.... (kok lebay ya...)
Berikut penampakannya....
Berikut penampakannya....
Seperti dilihat pada gambar, ada 2 lensa. salah satunya lensa xiaomi yi ya... jadi tidak termasuk paketan (kit) dari pembelian kamera Panasonic Lumix G7. Kit yang dibeli adalah dengan lensa 14-42mm f/3.5-5.6 II MEGA O.I.S.
Kesan pertama memegang kamera ini adalah MANTAP. Dalam arti enak dipegang, tidak licin dan terasa pas.... Kebanyakan kamera Mirrorless tidak memiliki bagian yang "kembung" di area tangan kanan, sehingga ketika menekan shutter terasa loss dan licin.
Bagaimana dengan tombol-tombol yang ada???
Jujur aja, walaupun tidak begitu mengutak-atik bagian yang satu ini, namun ketika saya mencoba, tombol-tombol tersebut merupakan shortcut bagi anda yang lebih suka bermain manual setting. Saya rasa cukup mudah untuk mengubah setingan dengan adanya tombol shortcut tersebut.
Selama testing-testing kamera ini, saya menggunakan bawaan kamera. Belum ada utak utik apapun lho ya...
Beralih ke warna...., saya cukup suka dengan warna yang dihasilkan kamera Mirrorless yang satu ini. Selain karena Range Colour yang cukup lumayan (menurut saya) saturasi yang dihasilkan juga cukup muncul di kamera ini.
Berikut penampakannya.....
Untuk indoor pun, tanpa flash bagian cahaya luar tidak terlalu over exposed menurut saya, dan bagian gelap di dalam pun masih dapat terbaca dengan baik.
Beralih ke warna...., saya cukup suka dengan warna yang dihasilkan kamera Mirrorless yang satu ini. Selain karena Range Colour yang cukup lumayan (menurut saya) saturasi yang dihasilkan juga cukup muncul di kamera ini.
Berikut penampakannya.....
Saya menggunakan Pict Con Standard...cukup keluar warnanya. Di merk lain (mungkin karena kameranya lama) warnanya lebih redup dari ini.
Terdapat fitur Macro pada kamera ini (yang gambarnya seperti bunga itu) dan hasilnya cukup tajam, Walaupun kalo untuk macro sendiri, saya lebih suka memakai lensa manual dan reverse ring.
Bokehnya pun lumayan... saya memakai bukaan 3.5 dan boom.... sangat menarik.... untuk ukuran lensa standar.
Okay, kalo yang ini kedua anak saya, Memakai pencarian fokus otomatis dengan fokus diarahkan ke leher, masih terdapat sedikit over exposed di bagian kepala dan langit... But overall masih bisa sangat diterima....
Range warna yang diberikan kamera ini pun terbilang masih sangat luas... Foto diambil pada saat mendung, antara gelap dan terang tidak terlalu jauh.
Untuk indoor pun, tanpa flash bagian cahaya luar tidak terlalu over exposed menurut saya, dan bagian gelap di dalam pun masih dapat terbaca dengan baik.
Lebih kurangnya, terima kasih telah membaca review ini. Hasil dapat berbeda pada setiap orang yang menggunakan. Kamera adalah alat, jadi skill pemakainya tetap nomor satu...
Salam.
Komentar
Posting Komentar